Rabu, 26 Juni 2013

Ini Adalah Fakta Pertanian di Banyumas

Sebagian orang berjuang agar dapat menyelaraskan pangan, alam dan ekonomi tapi ada sebagian "orang kaya', mengapa kita namakan orang kaya karena merekalah yang bisa membeli apa saja hanya dengan uang, tapi ingat tidak ada yang bisa membeli Tuhan kita Allah SWT. Siapa lagi yang akan memperjuangkan ini lahan pertanian vs perumahan siapa yang akan memperjuangkan. Daging baru kemaren kita denger penyelewengan daging, tapi yang kita lihat sehari-hari areal persawahan kita tidak pernah ada tanggapan dan serasa duitlah yang berkuasa. DUIT
Doa
Usaha
Iklas
Taqwa
Tapi kemana arti ini, melihat tapi hanya melihat, mendengar hanya didengarkan bertindak mau. Langsung saja ini fakta pertanian kita lihat link dibawah ini : 

 Satelit Post memberitakan Sawah Disulap Jadi Perumahan

Setiap tahun lahan sawah di Banyumas berkurang 100-150 hektar. Dalam periode 2002-2007, lahan sawah di Banyumas berkurang 725 hektar, yaitu dari semula 32.951 hektar menjadi 32.226 hektar. Kendalikan Konversi Lahan 

PURWOKERTO- Humas BPMPP, Tasroh, mengatakan peralihan lahan pertanian menjadi perumahan tidak terekam di kantornya. Pasalnya, pihaknya ha­nya mengeluarkan perizinan saja. Suara Merdeka Alih Fungsi Lahan Tidak Terpantau

Perda no.10 tahun 2011 tentang RTRW Kabupaten Banyumas jelas secara terang bahwa komitmen Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk mempertahankan sawah - sawah irigasi teknis dan 1/2 teknis dari berbagai konversi pemanfaatan  menjadi lahan terbangun. Detail dari komitmen tersebut tertuang dalam ketentuan zonasi kawasan peruntukan pertanian (pasal 84)   Perencanaan Tata Ruang Perkotaan Purwokerto Dalam Program Interaktif RRI Purwokerto

 

Itu hanya sebagian kecil berita yang bermunculan dan apa tindakan kita selanjutnya, apa hanya sebatas sya kan bagian modal, saya kan bagian perizinan saya kan bagian......"INGAT INI TANAH KITA, BANYUMAS TANAH KITA PERTANIAN KITA BUAT ANAK CUCU KELAK, BUKAN TANAH BUAT ORANG KAYA YANG SEMENA-MENA".

Tolong bantu pertanian kami, kasihan petani kita, kalo bukan anda ya siapa lagi. Saya menulis ini karena saya baru bisa menolong dengan tulisan saya.  

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar